Mesuji Puncaki Prevelensi Status Gizi Balita Se-Provinsi Lampung
MESUJI – (Muaramesuji.com) Gebrakan dan jurus jitu Penjabat Bupati Mesuji Dr.Drs.Sulpakar, MM dalam Menahkodai Kabupaten Mesuji Patut di acungi Jempol. Bagaimana tidak, pria yang di kenal memiliki banyak inovasi dan terobosan ini kembali sukses dalam menorehkan Prestasi di Tingkat Provinsi Lampung.
Pada pelaksanaan hasil survei SKI Tahun 2023 Kabupaten Mesuji mampu menorehkan angka Lima Persen dan Finis di urutan pertama prevelensi status gizi balita kabupaten/kota di Provinsi Lampung.
Dimana pada tahun 2021 Status Survei Gizi Balita Indonesia ( SSGI ) Kabupaten Mesuji di angka 21,8% dan pada tahun 2022 kabupaten Mesuji mencatatkan angka 22,5% survei status gizi balita (SSGI) kabupaten/kota di Provinsi Lampung, penurunan yang luar biasa dari angka stunting balita yang mampu di capai oleh kabupaten Mesuji dari 22,5% menjadi 5% tahun 2023 merupakan kerja keras yang langsung di komandoi oleh bupati yang terkenal disiplin ini.
“Ucapkan terimakasih kepada seluruh jajaran pemerintahan dan masyarakat atas capaian prestasi yang luar biasa yang mampu di peroleh kabupaten Mesuji,” ucap Sulpakar.
Sulpakar mengatakan, Dengan Program Kegiatan “GEBERMAS” Gerakan Bersama Masyarakat Atasi Stunting serta Orang Tua Asuh yang kita laksanakan di kabupaten mesuji terbukti mampu menurunkan angka stunting di Kabupaten Mesuji.
Selain itu Pemerintah Kabupaten Mesuji secara terus menerus melaksanakan pemberian makanan tambahan pada balita stunting, pemberian vitamin A pada anak balita serta pemberian makanan tambahan kepada balita, pemeriksaan rutin kepada ibu ibu hamil yang beresiko stunting pun gencar kita lakukan melalui OPD terkait, tambah Sulpakar.
“Dengan program orang tua asuh yang melibatkan semua OPD yang ada untuk turun langsung ke lapangan serta melakukan pembinaan, juga kita melibatkan masyarakat yang memiliki kemampuan secara ekonomi untuk menjadi orang tua asuh di desanya masing masing untuk bersama sama memberikan bantuan kepada balita di desa yang mengalami stunting serta ibu hamil yang beresiko stunting,” jelas Sulpakar.
Alhamdulilah hasil kerja keras kita bersama telah membuahkan hasil dan menorehkan prestasi, hasil penilaian ini berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia 2023 yang merupakan survei integritas riset kesehatan dasar (Riskesdes) dan survei status gizi balita Indonesia ( SSGI) tahun 2023.
SKI 2023 dikerjakan untuk menilai capaian hasil pembangunan kesehatan yang di lakukan selama kurun waktu lima tahun terakhir, papar Sulpakar.
Dengan capaian prestasi yang kita capai ini, merupakan kerja keras kita bersama, dengan semangat bergerak bersama maju semua kita mampu memaksimalkan peran serta seluruh lapisan masyarakat di kabupaten Mesuji untuk terus bersama membangun kabupaten mesuji. Tutup pria yang juga menjabat kepala Dinas Pendidikan Provinsi Lampung ini.(apr/adi)