Lapor Bu Bupati, Indraloka Jaya Marak Cafee Bodong
Way Kenanga – Warga Tiyuh Indraloka Jaya, Kecamatan Way Kenanga, Kabupaten Tulang Bawang Barat tepatnya di wilayah Lintas Timur Sumatra (Jalinsum) resah atas marak berdirinya Cafee dengan dilengkapi fasilitas karoke yang diduga tidak mengantongi izin, ditambah lagi dengan dugaan cafee tersebut menjadi pusat peredaran minuman keras dan menjajakan Pekerja Seks Komersil (PSK).
Keadaan ini diperparah dengan berdirinya cafee tersebut tidak jauh dari salah satu bangunan tempat ibadah
“Sudah lama mas, kami sudah coba panggil pengelola karena berdasarkan laporan masyarakat, tapi masih juga buka,”ujar Sahidin Sekretaris Tiyuh Indraloka jaya kepada Wartawan.
Terkait Izin tambah sahidin, pihaknya juga pernah memfasilitasi agar mereka pemilik usaha untuk membuat izin kepada Pemkab Tubaba, “Tapi sepertinya tidak di indahkan, jadi kami tidak tahu mereka (cafee-red) miliki izin atau tidak, tapi kalau dari Tiyuh setahu saya tidak,”tegasnya.
Terpisah Sidik (45) salah satu masyarakat Tiyuh setempat mengaku resah dengan banyaknya cafee yang ada, “Resah mas, apa lagi bangunan cafee ada di tengah-tengah pemukiman padat penduduk, yang pasti dapat mengganggu aktifitas warga dan mungkin berdampak pada berkembang anak dilingkungan sekitar,” Ujarnya
Untuk itu pihaknya berharap agar aparat penegak hukum baik Pemerintah Daerah dengan kewenangan dan kepolisian untuk dapat melakukan penertiban di kawasan tersebut.
Berdasarkan data yang dapat di himpun media ini setidaknya ada Empat Cafee yang berdiri disepanjang Jalan Lintas Timur, Tiyuh Indraloka Jaya, ke-empat Cafee tersebut antara lain, Cafee Ida RT 8 Suku 2, Cafee Trimo wayae RT 5 Suku 2, Cafee Mela RT 8 Suku 2,dan Cafee Ratu Mas RT 9 Suku 3.(*)